KABARBURSA.COM- Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai delapan persen, meskipun kondisi geopolitik global tidak menentu dan persaingan investasi semakin ketat. Apakah Prabowo, dengan segala pengalamannya, mampu mewujudkan target ambisius ini? Jenderal Purnawirawan Prabowo Subianto terpilih sebagai Presiden ke-8 Republik Indonesia untuk periode 2024-2029. Bersama wakilnya, Gibran Rakabuming Raka—putra sulung Presiden Joko Widodo—Prabowo mengusung delapan misi (Asta Cita), 17 program prioritas, dan delapan program percepatan hasil terbaik.
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) telah menyiapkan dua skenario untuk mendukung target pertumbuhan ekonomi delapan persen yang dicanangkan oleh presiden terpilih, Prabowo Subianto. Skenario pertama menetapkan bahwa Indonesia harus mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 5,7 persen pada tahun 2025, meningkat menjadi 6,4 persen pada 2026, 7 persen di tahun 2027, 7,5 persen pada 2028, dan akhirnya mencapai 8 persen di tahun 2029.
Kami sajikan Kalender Ekonomi untuk membantu Anda merencanakan aktivitas dengan lebih mudah dan efisien. Jadikan ini sebagai panduan agar Anda tidak melewatkan momen penting dalam pergerakan ekonomi.