Duh! IHSG Anjlok 1,93 Persen

KABARBURSA.COM- Cadangan devisa Indonesia per Januari 2025 tercatat naik tipis, mencapai 156,1 miliar dolar Amerika, yang setara dengan pembiayaan 6,7 bulan impor. Sementara itu, Dewan Ekonomi Nasional memberikan sejumlah rekomendasi kepada pemerintah untuk mengantisipasi kebijakan proteksionis Amerika Serikat.

Aksi jual bersih investor asing mencatat nilai tertinggi dalam enam bulan terakhir, mencapai Rp2,38 triliun. Sebaliknya, minat asing terhadap Surat Utang Negara (SUN) terus meningkat, didorong oleh tren penurunan yield US Treasury serta ekspektasi pemangkasan suku bunga BI sebesar 25 basis poin bulan ini.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mengalami koreksi signifikan, anjlok 1,93{2e9bc3ae123f25e28d6ac6e44e4cf821ff83e5760ca12460cdd5b137569dbf5d} atau turun 132,96 poin ke level 6.742,58. Pelemahan ini dipicu oleh aksi jual investor serta koreksi pada saham-saham berkapitalisasi besar, yang semakin menekan pergerakan indeks.

Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa kemitraan global Just Energy Transition Partnership (JETP) tetap berjalan, meskipun Amerika Serikat menarik diri dari kerja sama tersebut. Sementara itu, Grup Pertamina semakin memperkuat perannya dalam transisi energi nasional melalui kerja sama antara Pertamina Geothermal Energy dan Pertagas, yang sepakat untuk mengembangkan bahan bakar hijau sebagai bagian dari upaya dekarbonisasi.

Pemerintah Australia secara resmi melarang seluruh pegawai pemerintah menggunakan platform kecerdasan buatan (AI) asal China, DeepSeek, pada perangkat milik pemerintah. Larangan ini diberlakukan sebagai langkah melindungi kepentingan dan keamanan nasional Australia.

Amerika Serikat kembali memperketat pembatasan terhadap Iran dengan menargetkan jaringan keuangan yang diduga terlibat dalam pengiriman minyak Iran ke China. Kali ini, AS membidik Se-Per Energy, perusahaan yang disebut sebagai kedok Iran untuk mendanai pengembangan program nuklir, rudal balistik, dan pesawat nirawak.

Ratusan pekerja Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Indonesia turut menjadi korban terdampak dari kebijakan pembekuan USAID yang diberlakukan oleh Amerika Serikat. Presiden Donald Trump memutuskan membekukan aktivitas USAID selama 90 hari di seluruh dunia dengan alasan audit efisiensi anggaran.

Presiden Prabowo Subianto memimpin sidang perdana Dewan Pertahanan Nasional di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Dalam sidang tersebut, Prabowo menekankan pentingnya pertahanan nasional bagi keberlangsungan sebuah negara.