KABARBURSA.COM - Mees Hilgers dan Eliano Reijnders telah mengambil sumpah dan janji setia pewarganegaraan (naturalisasi) Indonesia pada Senin, 30 September 2024. Pengambilan sumpah setia pewarganegaraan dilaksanakan di Brussels, Belgia.
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengapresiasi terlaksananya pengambilan sumpah setia pewarganegaraan Mees dan Eliano. Ini karena waktu dan kebutuhan Timnas Indonesia jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
"Saya berterima kasih kepada semua pihak, mulai dari Presiden Jokowi, Komisi III dan X DPR, Dirjen AHU dan Dirjen Imigrasi, serta Dukcapil DKI Jakarta yang memungkinkan percepatan sumpah WNI dua pemain naturalisasi kita, Mees dan Eliano," ujar Erick, seperti dilansir laman resmi PSSI, Selasa, 1 Oktober 2024.
Erick menjelaskan, pengambilan sumpah tersebut dilakukan di Ibu Kota Belgia karena kedua pemain itu tidak punya jeda waktu jika pengambilan sumpah harus di Indonesia. Sementara PSSI berharap keduanya sudah bisa bermain saat Timnas berlaga melawan Bahrain dan Cina pada Oktober 2024.
"Ini kerja sama semua pihak, dan saya bangga karena semua bekerja demi Indonesia," ungkapnya.
Perlu diketahui, sebelum pengambilan sumpah setia pewarganegaraan Mees dan Eliano dilaksanakan di Brussel, Belgia, gerak cepat dijalani PSSI dalam kurun waktu seminggu. Mulai dari pembahasan di Komisi III dan X DPR yang langsung mengesahkan persetujuan pada Kamis, 26 September 2024 lalu, kemudian di hari yang sama terjadi pertemuan antara Ketua Umum PSSI dengan Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas untuk pembahasan pengambilan sumpah WNI di luar negeri, hingga penerbitan Keputusan Presiden yang berujung pada pengambilan sumpah Mees dan Eliano sebagai warga negara Indonesia.
Pengambilan sumpah setia pewarganegaraan Mees dan Eliano dihadiri wakil dari Kemenkumham, Dirjen AHU (Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum) Cahyo Rahadian Muzhar, yang disaksikan Dubes RI untuk Belgia dan Uni Eropa, Andri Hadi, serta anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga.
Kekuatan timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong bisa lebih kuat untuk bisa mencapai target lolos ke Piala Dunia 2026 mendatang, karena dengan resminya keduanya menjadi WNI, Mees dan Eliano diprediksi siap turun dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde 3 zona Asia melawan Bahrain dan China yang dijadwalkan bulan Oktober ini.
"Saya sangat berharap dukungan yang sudah diberikan maksimal dari semua pihak akan makin memperkuat timnas di dua laga tandang yang sangat krusial melawan tim Bahrain dan Cina. Saya optimistis, coach Shin akan punya strategi dan game plan baru dengan kehadiran dua pemain yang merupakan andalan di klubnya masing-masing," lanjut Erick.
Timnas Merah Putih dijadwalkan tandang melawan Bahrain pada Kamis, 10 Oktober dan Cina pada 15 Oktober 2024.
Eliano Reijnders saat ini bermain sebagai pemain tengah di klub liga Belanda Eredivisie, PEC Zwolle. Pemain berusia 23 tahun ini resmi bergabung dengan PEC Zwolle pada 1 Juli 2020 dan telah menandatangani kontrak yang akan berakhir pada 30 Juni 2025. Kontraknya diperpanjang terakhir kali pada 26 November 2020.
Selain itu, ia merupakan adik kandung dari gelandang klub AC Milan dan Timnas Belanda, Tijjani Reinjders. Pemain berusia 23 tahun itu berdarah Indonesia karena sang ibu, Angelina Syane Lekatompessy bersuku Ambon dan lahir di Jakarta.
Sementara asal-usul darah Indonesia yang mengalir di Mees Hilgers berasal dari garis ibunya. Kakeknya yang bernama Hendrik Victor Tombeng lahir di Ambon, sedangkan neneknya, Muhija Muchtar lahir di Jakarta. Ibu Hilgers bernama Linda Tombeng.
Mees kini menjadi pemain belakang utama FC Twente yang pekan lalu sukses menahan, 1-1, klub raksasa liga Inggris, Manchester United di ajang Europa League. Dalam laga tersebut, Mees Hilgers sukses tampil gemilang dibawah tekanan deretan bintang milik Manchester United. Sejumlah nama seperti Marcus Rashford, Bruno Fernandes hingga wonderkid Argentina, Alejandro Garnacho turun dalam laga tersebut.
Dan dari sisi teknis permainan, penguasaan bola lebih sering dikuasai oleh Manchester United dengan perbandingan 57 persen dan sisanya dikuasai oleh FC Twente belum lagi ada setidaknya 19 kali tendangan tercatat mengarah kegawang FC Twente.
Kondisi tersebut pun membuat penampilan lini belakang FC Twente terlihat sangat bekerja keras. Dalam laga ini, pemain berusia 23 tahun tersebut berduet dengan Max Burns yang tampil sama solidnya. Mees Hilgers sendiri sukses catatkan delapan sapuan pada duel ini.
Dan dalam laga tersebut, tidak ada pemain lain yang punya catatan lebih banyak darinya. Mees Hilgers juga melakukan empat tekel, tiga sukses. Efektivitas tekel Mees Hilgers cukup bagus yang membuat FC Twente sukses menahan Setan Merah dengan skor akhir sama kuat 1-1.
Sementara itu, dengan makin matangnya serta pengalaman mumpuni yang dimiliki Mees Hilgers, tidak bisa dipungkiri kekuatan lini belakang timnas Indonesia akan semakin solid jika proses naturalisasi dirinya rampung dan tampil bersama timnas Garuda di lanjutakn kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde ketiga bulan depan. (*)