IHSG Ditutup Menguat 0,25 persen. Meski Ada Aksi Jual

KABARBURSA.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatannya di awal pekan ini, ditutup naik 0,25 persen menjadi 6.994,88 pada penutupan perdagangan Senin (20/11/2023). IHSG mendekati level psikologis 7.000.

Dalam catatan transaksi, nilai transaksi pada hari tersebut mencapai Rp8,23 triliun dengan volume transaksi sebanyak 17,04 miliar saham. Pergerakan saham terdiri dari 238 saham yang naik, 281 saham yang turun, dan 238 saham yang stagnan.

Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih (net sell) di seluruh pasar senilai Rp266,33 miliar, dengan penjualan bersih sebesar Rp309,39 miliar di pasar reguler. Di samping itu, investor asing juga melakukan pembelian bersih (net buy) senilai Rp43,07 miliar.

Namun, meski IHSG menguat, sejumlah saham justru mengalami penjualan oleh investor asing. Berikut adalah daftar net foreign sell pada perdagangan tersebut, menIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatannya di awal pekan ini, ditutup naik 0,25 persengutip data RTI Business:

1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp355,6 miliar
2. PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) - Rp118,1 miliar
3. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) - Rp78,9 miliar
4. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) - Rp12,9 miliar
5. PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) - Rp9,5 miliar
6. PT United Tractors Tbk. (UNTR) - Rp8,7 miliar
7. PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) - Rp7,0 miliar
8. PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) - Rp6,5 miliar
9. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) - Rp6,2 miliar
10. PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) - Rp6,0 miliar