Memuat tanggal…
Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

Rencana Private Placement RAAM di Meriahnya Saham Hiburan

Rubrik: Market Hari Ini | Diterbitkan: 07 August 2024 | Penulis: Yunila Wati | Editor: Redaksi
Rencana Private Placement RAAM di Meriahnya Saham Hiburan

KABARBURSA.COM - Saham hiburan tengah melonjak. Sebut saja emiten XXI dengan kode saham CNMA yang tengah meraup cuan besar Rp2,9 triliun. Kini, dengan mengeluarkan sebanyak-banyaknya 619,42 juta saham.

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), RAAM akan meminta persetujuan dari pemegang saham independen untuk pelaksanaan private placement ini, yang maksimal mencapai 10 persen dari jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh perusahaan.

"Pelaksanaan PMTHMETD dilakukan untuk memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan perseroan, termasuk masyarakat, serta memberikan kesempatan untuk melakukan potensi ekspansi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," kata Manajemen RAAM, Selasa, 6 Agustus 2024.

RAAM berencana menerbitkan saham baru dengan nilai nominal Rp60 per saham, maksimal sebanyak 619,42 juta saham, atau sebesar 10 persen dari jumlah saham yang telah disetor dan ditempatkan. Melalui private placement ini, RAAM berharap mendapatkan alternatif sumber pendanaan untuk kepentingan bisnis atau kegiatan usaha, serta perusahaan anak perseroan.

Saham baru ini akan dikeluarkan kepada satu atau beberapa pemodal yang berminat memiliki saham baru, meskipun pemodal-pemodal tersebut belum ditentukan sehingga belum dapat diungkapkan saat ini. Dengan asumsi seluruh saham baru yang diterbitkan dari saham portepel dalam private placement ini, maka pemegang saham RAAM dalam jangka pendek akan terkena risiko dilusi kepemilikan saham maksimal sebesar 9,09 persen dari persentase kepemilikan sebelum pelaksanaan private placement. Manajemen juga memastikan bahwa tidak akan ada perubahan pengendali RAAM setelah private placement ini dilaksanakan.

Adapun jadwal perkiraan private placement adalah sebagai berikut:

  • Pemberitahuan rencana RUPSLB kepada OJK pada 29 Juli 2024
  • Pengumuman RUPSLB pada 6 Agustus 2024 dan keterbukaan informasi terkait rencana private placement pada 6 Agustus 2024.
  • Tanggal recording date RUPSLB adalah 20 Agustus 2024
  • Pemanggilan RUPSLB pada 21 Agustus 2024
  • Informasi tambahan private placement jika ada pada 14 Agustus 2024
  • Pelaksanaan RUPSLB pada 12 September 2024.

PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), yang didirikan pada 1990 dan lebih dikenal sebagai Multivision Plus (MVP), adalah salah satu rumah produksi terkemuka di Indonesia. Perusahaan ini memproduksi dan mendistribusikan berbagai film dan serial televisi yang sukses di pasaran. Tidak hanya beroperasi di Indonesia, MVP juga memiliki kantor perwakilan di berbagai negara Asia termasuk India, Malaysia, Vietnam, dan Singapura.

Selain produksi konten, MVP juga mengoperasikan jaringan bioskop Platinum Cineplex yang tersebar di 10 lokasi. Melalui bioskop ini, MVP berkomitmen memberikan pengalaman menonton berkualitas tinggi kepada para penonton di berbagai kota, baik di kota besar maupun kota kecil. Ekspansi jaringan bioskop dan produksi konten berkualitas tinggi menunjukkan komitmen MVP untuk terus berkontribusi pada industri hiburan di Indonesia dan Asia.

MVP melantai pertama kali di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Mei 2023 dengan saham penawaran Rp929.200.000 dan dibuka dengan harga Rp234 per lembar saham.

Pembagian dividen sebesar Rp24,77 miliar untuk tahun buku 2023, dikeluarkan setahun setelah melantai di pasar modal pada 8 Mei 2023. Jumlah dividen ini setara dengan 24,05 persen dari laba bersih tahun berjalan.

Sugiri, Sekretaris Perusahaan RAAM, menjelaskan bahwa pemegang saham telah menetapkan laba bersih tahun buku 2023 sebesar Rp102,98 miliar.

"Perusahaan membagikan dividen dari saldo laba untuk tahun buku 2023 sebesar Rp4 per saham, serta mengalokasikan dana cadangan sebesar Rp30 miliar dan Rp48,20 miliar untuk laba ditahan," ujarnya dalam keterbukaan informasi 20 Juni 2024.

Perluas Jaringan Bioskop

Platinum Cineplex, yang merupakan bagian dari PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), memperluas jaringan bioskopnya dengan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) bersama Metland Cibitung. Kerja sama ini akan menghadirkan Platinum Cineplex di atas lahan seluas 1.300 meter persegi.

“Hadirnya bioskop Platinum Cineplex Indonesia diharapkan dapat menjadi varian tenant yang menambah daya tarik Milenia City sebagai pusat kegiatan dan hiburan bagi warga Metland Cibitung maupun masyarakat sekitar," kata Anhar Sudrajat, Presiden Direktur PT Metropolitan Land Tbk (MTLA).

Platinum Cineplex di Metland Cibitung diharapkan menjadi cabang pertama yang memberikan pengalaman menonton berkualitas tinggi dengan kenyamanan maksimal.

“Kerja sama ini semoga dapat memberikan kontribusi bisnis yang positif dan menjadi awal yang baik bagi Metland dan Platinum Cineplex Indonesia," ujar Amit Ramesh Jethani, Direktur PT Platinum Sinema.

Saat ini, Platinum Cineplex fokus membangun bioskop di kota-kota tier 2 dan tier 3 untuk menjangkau lebih banyak penonton.

"Kami sangat antusias dengan kemitraan ini dan percaya bahwa sinergi antara MVP dan Metland akan membawa manfaat besar bagi kedua belah pihak serta masyarakat luas," ucap Jethani.

Ekspansi ini juga sejalan dengan rencana RAAM sejak IPO, untuk mencapai tujuan jangka panjang perseroan dan memberikan kontribusi nyata bagi industri hiburan di Indonesia.(*)