KABARBURSA.COM - Nasruddin Djoko Surjono, Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, mengapresiasi kontribusi Bank DKI yang menjadi penyumbang dividen terbesar bagi DKI Jakarta.
Menurut laporan keuangan yang telah diaudit, Bank DKI berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp1,02 triliun pada tahun 2023.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Bank DKI Tahun Buku 2023 pada 22 Maret 2024, Bank DKI mengumumkan penyaluran dividen sebesar 32 persen atau senilai Rp326,44 miliar dari laba bersih tersebut, atau dengan payout dividen sebesar 32 persen.
"Saya berharap kinerja Bank DKI yang semakin meningkat dapat mendukung Jakarta sebagai Global City dengan produk dan layanan perbankan yang inovatif dan adaptif," ucap Nasruddin dalam keterangan pers, Kamis, 25 April 2024.
Selain itu, Nasruddin juga memberikan apresiasi terhadap perkembangan Bank DKI yang berkontribusi dalam sinergi antar BUMD DKI Jakarta.
Amirul Wicaksono, Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Bank DKI, juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pemprov DKI Jakarta dan BUMD DKI.
Bank DKI yang berusia 63 tahun, diperingati dengan tema 'Bertumbuh, Berkelanjutan Bersama Jakarta', menunjukkan komitmen Bank DKI dalam pembangunan Jakarta yang berkelanjutan dengan produk dan layanan perbankan inovatif.
Bank DKI juga memberikan Bantuan Biaya Pendidikan bagi anak pensiunan yang berprestasi sebagai bentuk perhatian terhadap dunia pendidikan dan investasi masa depan yang lebih baik.
Sekretaris perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, menjelaskan bahwa program bantuan ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dalam Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) PT Bank DKI Tahun 2023.
"Melalui program CSR, Bank DKI tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga memperkuat infrastruktur sosial dan pendidikan untuk investasi masa depan yang lebih baik," tutup Arie.