Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

Waskita Beton (WSBP) Kantongi Kontrak Baru Rp1,6 T

Rubrik: Market Hari Ini | Diterbitkan: 25 March 2024 | Penulis: KabarBursa.com | Editor: Redaksi
Waskita Beton (WSBP) Kantongi Kontrak Baru Rp1,6 T

KABARBURSA.COM - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) telah berhasil mendapatkan nilai kontrak sebesar Rp1,6 triliun hingga bulan Februari ini. Target kontrak baru mereka di tahun ini adalah antara Rp2 triliun hingga Rp2,5 triliun, yang menandai kenaikan sebesar 20{8cdba62bfb50754487d4178c8d496a33eb803d8113a90f0f8a83093564b6ce12}-40{8cdba62bfb50754487d4178c8d496a33eb803d8113a90f0f8a83093564b6ce12} dibandingkan dengan realisasi nilai kontrak di tahun 2023 yang mencapai Rp1,7 triliun.

Vice President of Corporate Secretary Fandy Dewanto menjelaskan bahwa sejumlah proyek yang dikerjakan berasal dari kontrak internal dan eksternal. "Beberapa proyek eksternal termasuk Pekerjaan Pembangunan Tembok Penahan Jembatan Enim 1 - Jembatan Enim 2, Proyek Pembangunan Jalan Tol Serang - Panimbang Seksi III, dan Proyek Jalan Tol Bayung Lencir Tempino Seksi 1," jelasnya dikutip Senin 25 Maret 2024.

 

Sementara itu, proyek internal yang sedang digarap meliputi Proyek LRT Jakarta Fase 1B (Velodrome - Manggarai), Proyek Jalan Akses Jalan Tol Jakarta Cikampek II Selatan Paket III, dan lain sebagainya. "WSBP berkomitmen untuk menerapkan Tata Kelola Perusahaan dan Manajemen Risiko yang baik dalam setiap proses bisnisnya," kata Fandy.

Fandy menambahkan bahwa pencapaian kontrak pada awal tahun ini sejalan dengan prospek bisnis beton precast di tahun 2024 yang sangat baik, didukung sepenuhnya oleh pemerintah.

"Kami berkomitmen untuk menjalankan bisnis hijau dalam membangun infrastruktur Indonesia dan menerapkan standar industri hijau. Ini terbukti dengan pengembangan produk ramah lingkungan dan minim limbah seperti Modular dan SPRigWP. Kami juga menggunakan bahan material substitusi yang ramah lingkungan seperti Fly Ash pada kandungan semen," ungkapnya.

Untuk mencapai target tahun ini, WSBP telah merancang beberapa strategi bisnis, termasuk meningkatkan pangsa pasar, mengoptimalkan manajemen rantai pasok, efisiensi melalui penyempurnaan metode kerja dan digitalisasi, serta optimalisasi aset non-produktif melalui program aset disposal maupun skema penyewaan.

Selain itu, WSBP juga telah diberikan kepercayaan dalam pembangunan IKN. Nilai kontrak yang mereka dapatkan dari proyek IKN mencapai Rp 407,9 miliar, termasuk proyek-proyek penting seperti pembangunan Tol IKN Segmen SP. Tempadung - Jembatan Pulau Balang STA 0+000 - 6+675 dan Pembangunan Bangunan Gedung Sekretariat Presiden serta Bangunan Pendukung di Kawasan Istana Kepresidenan di Ibu Kota Negara.

WSBP juga menyuplai produk readymix untuk beberapa proyek IKN, termasuk proyek Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat dari pemilik Proyek PTPP Markinah KSO senilai Rp 11,3 miliar.

Proyek-proyek ini, seperti Jalan Sumbu Kebangsaan Barat dan Jalan Sumbu Kebangsaan Timur IKN Nusantara, menampilkan teknologi terowongan multi utilitas atau multi utility tunnel (MUT). WSBP telah menyuplai berbagai jenis readymix sebesar 4.387 m3 untuk proyek jalan akses ini dari Batching Plant Sepaku yang berjarak sekitar 10-15 km dari lokasi.