Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

Buyback, Bank Raya (AGRO) Kucurkan Anggaran Rp 60 Miliar

Rubrik: Market Hari Ini | Diterbitkan: 22 March 2024 | Penulis: Pramirvan Datu | Editor: Redaksi
Buyback, Bank Raya (AGRO) Kucurkan Anggaran Rp 60 Miliar

KABARBURSA.COM - PT Bank Raya Indonesia Tbk. (AGRO) berencana melakukan aksi korporasi di pasar modal melalui pembelian kembali saham (buyback) yang telah dikeluarkan dan tercatat di Bursa Efek Indonesia.

Dalam keterangan resminya pada Jumat 22 Maret 2024. Manajemen AGRO menyatakan bahwa Perseroan akan menyediakan dana sebesar Rp60 miliar dari dana internal, dilakukan secara bertahap, dan harus selesai paling lambat dalam 12 bulan setelah persetujuan RUPST dan OJK.

Aksi korporasi ini akan memperhatikan kondisi likuiditas dan permodalan Perseroan, serta ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Perkiraan biaya buyback, termasuk biaya komisi perantara dan biaya lainnya, diperkirakan mencapai 1,61{8cdba62bfb50754487d4178c8d496a33eb803d8113a90f0f8a83093564b6ce12} dari perkiraan nilai buyback, jika dilaksanakan secara keseluruhan.

Pelaksanaan buyback dan jumlah keseluruhan saham treasury yang dimiliki Perseroan tidak akan melebihi 10{8cdba62bfb50754487d4178c8d496a33eb803d8113a90f0f8a83093564b6ce12} dari jumlah modal yang ditempatkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dan saham free float Perseroan tidak akan kurang dari 7,5{8cdba62bfb50754487d4178c8d496a33eb803d8113a90f0f8a83093564b6ce12} dari jumlah saham tercatat.

Aksi korporasi ini bertujuan untuk meningkatkan engagement dan ownership pekerja terhadap Perseroan. Program Kepemilikan Saham Manajemen dan Pekerja diimplementasikan sebagai bagian dari skema remunerasi yang bersifat variabel, sehingga Pekerja terdorong untuk berkontribusi lebih optimal terhadap pencapaian target Perseroan.

Program kepemilikan saham ini juga direncanakan untuk Direksi dan Dewan Komisaris, kecuali Komisaris Independen.

Manajemen AGRO percaya akan kinerja dan prospek perusahaan ke depan yang akan terus membaik, sehingga dapat memberikan nilai tambah kepada stakeholders tanpa dampak negatif yang material terhadap kegiatan usaha AGRO.

Untuk melancarkan aksi korporasi ini, AGRO akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang dijadwalkan pada tanggal 30 April 2024.