KABARBURSA.COM - Kenaikan jumlah penonton film domestik telah memberikan kontribusi besar dalam peningkatan pendapatan bagi PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), yang lebih dikenal sebagai Cinema XXI. Dengan memanfaatkan momentum ini, perusahaan tersebut berencana untuk menambah sekitar 100 layar baru sepanjang tahun 2024.
Direktur Utama Cinema XXI, Hans Gunadi, menyatakan bahwa pada tahun 2023, sebagian besar pendapatan Cinema XXI berasal dari penjualan tiket bioskop sebesar 60{8cdba62bfb50754487d4178c8d496a33eb803d8113a90f0f8a83093564b6ce12}, penjualan produk makanan dan minuman sebesar 35,4{8cdba62bfb50754487d4178c8d496a33eb803d8113a90f0f8a83093564b6ce12}, platform digital sebesar 2{8cdba62bfb50754487d4178c8d496a33eb803d8113a90f0f8a83093564b6ce12}, dan iklan sebesar 1,9{8cdba62bfb50754487d4178c8d496a33eb803d8113a90f0f8a83093564b6ce12}.
Hans menekankan bahwa peningkatan jumlah penonton film domestik telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam peningkatan pendapatan Cinema XXI, sekaligus mencerminkan antusiasme dan dukungan masyarakat Indonesia terhadap industri film nasional.
"Dalam upaya kami untuk memberikan pengalaman menonton terbaik dan terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia, Cinema XXI berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan kami," ujarnya.
"Sejalan dengan komitmen ini, kami berencana untuk menambah sekitar 100 layar baru sepanjang tahun 2024, yang akan tersebar di berbagai kota dan kabupaten di seluruh Indonesia," tambahnya.
Selama tahun 2023, Cinema XXI berhasil membuka 18 lokasi baru dengan tambahan 75 layar. Dengan demikian, hingga 31 Desember 2023, Cinema XXI telah memiliki 240 bioskop dengan total 1.280 layar di 60 kota dan kabupaten yang tersebar di seluruh Indonesia.