Realisasi Belanja Produk Dalam Negeri Pemprov Jateng Naik

KABARBURSA.COM - Realisasi pembelanjaan dalam negeri Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah pada 2023 mencapai Rp3,96 triliun, atau 98,24 persen dari nilai komitmen pembelanjaan dalam negeri sebesar Rp4,03 triliun.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Usaha Kecil dan Menegah (PPKUKM) Provinsi Jawa Tengah, Ratna Kawuri mengatakan capaian ini menunjukkan keseriusan komitmen penggunaan produk dalam negeri pada belanja barang maupun jasa.

“Nilai itu merupakan capaian yang luar biasa,” kata Ratna Kawuri, Jumat, 8 Maret 2024.

Rata menyebutkan, Pemprov Jateng terus melakukan berbagai upaya untuk bisa mencapai realisasi belanja produk dalam negeri, mulai dari edukasi, sosialisasi, hingga fasilitasi kepada para produsen, terutama bagi pelaku usaha yang masih berskala kecil menengah. Mereka didorong untuk mengantongi sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

“Ada beberapa tingkatan ataupun tahapan untuk memeroleh sertifikasi TKDN. Kalau itu industri besar, menengah, mungkin mereka bisa secara mandiri apply.  Tetapi kalau yang kecil, itu masih membutuhkan fasilitasi atau bahkan intervensi,” jelas Ratna.

Di 2023 saja, katan dia, ada puluhan perusahaan yang mendapatkan fasilitasi TKDN, baik yang dibiayai dari APBD maupun APBN. Sementara pada 2024 ini, pihaknya menargetkan bisa memfasilitasi 330 perusahaan.

Dengan begitu, dia mengimbau agar industri dalam negeri harus memiliki kesadaran untuk mendapatkan sertifikat TKDN. Sebab, sertifikat sendiri sebagai bagi tuntutan konsumen. (bay/adi)