Memuat tanggal…
Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

Hotel Diminta Berikan Paket Diskon Ramadan dan Idulfitri

Rubrik: Market Hari Ini | Diterbitkan: 06 March 2024 | Penulis: KabarBursa.com | Editor: Redaksi
Hotel Diminta Berikan Paket Diskon Ramadan dan Idulfitri

KABARBURSA.COM-Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) mendorong para pelaku industri perhotelan untuk mempersiapkan paket-paket diskon penginapan dan berbuka puasa selama bulan Ramadhan.

Ini sebagai antisipasi datangnya low season dan juga untuk menyiapkan diri menghadapi libur Hari Raya Idul Fitri.

Menurut Ahli Utama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Nia Niscaya, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) telah memperkirakan penurunan kedatangan wisatawan mancanegara dan pergerakan wisatawan domestik selama bulan Ramadhan periode 10 Maret hingga 9 April 2024.

Prediksi ini dipicu oleh adanya penurunan tingkat hunian kamar hotel bintang, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta.

Namun, Ketua PHRI, Pak Haryadi Sukamdani memperkirakan bahwa okupansi hotel akan tinggi selama libur lebaran 2024. Prediksi ini didasarkan pada perbaikan kondisi perhotelan secara keseluruhan di Indonesia pada tahun 2024 yang semakin membaik. "Data PHRI menunjukkan bahwa okupansi hotel jelang Lebaran 2023 di sejumlah tujuan wisata favorit sudah mencapai lebih dari 70 persen," jelasnya.

Dengan demikian, Nia mendorong para pelaku industri perhotelan untuk menyediakan diskon kamar hingga 40 persen dan berbagai paket diskon lainnya seperti paket berbuka bersama di hotel. Hal ini bertujuan agar okupansi kamar hotel tetap terjaga meskipun sedang mengalami low season.

"Nia menyatakan, Ketika low season, ada baiknya jika dapat menjual dengan diskon besar-besaran hingga 40 persen, itu jauh lebih menguntungkan jika okupansinya hanya 30 persen, karena masyarakat Indonesia yang beragama Islam dan berpuasa tidak melakukan kegiatan traveling saat puasa. Namun diprediksi ketika lebaran akan terjadi lonjakan besar-besaran." katanya.

Dengan menyediakan paket diskon ini, diharapkan pihak hotel dapat mempersiapkan ketersediaan kamar selama libur Idul Fitri. "Prediksi dari Korps Lalu Lintas Polri menunjukkan bahwa jumlah pemudik lebaran 2024 diperkirakan mencapai 200 juta orang, naik 6 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Selain itu, Menteri Perhubungan juga memprediksi persentase lonjakan jumlah pemudik tahun ini akan mencapai angka 70 persen," jelas Nia.