Depok Punya Hunian Bergaya Jepang, Kesan Natural dan Luas

KABARBURSA.COM-Perkembangan proyek properti di kawasan Sawangan, Depok, Jawa Barat semakin pesat. Kali ini, perumahan Gardens at Candi Sawangan mengenalkan New Cluster Morizono, hasil kolaborasi antara PT Graha Perdana Indah (GPI) dengan mitra mereka, Sumitomo Forestry Indonesia.

Morizono, sebagai cluster ke-10, menawarkan konsep ‘The Art of Japanese Living’, yang mencerminkan gaya hidup Jepang mulai dari fasad hingga tata letak bangunan. Fitur-fitur seperti tatami (ruang serbaguna) dan engawa (teras), yang terhubung dengan taman belakang rumah, memberikan kesan alami dan lapang.

Proyek ini didesain oleh Arsitek Jepang Takahiro Fuwa dan dipantau oleh pengawas konstruksi dari Jepang. Dibangun di atas lahan seluas 5,6 hektare, cluster ini menawarkan tiga tipe rumah berdasarkan luasnya, serta dua tipe Shophouse.

Di tahap awal, akan dipasarkan 109 unit rumah dan 5 unit Shophouse dengan harga mulai dari Rp1,5 miliar, disertai dengan berbagai penawaran menarik seperti subsidi KPR dan biaya BPHTB, serta gratis langganan internet selama setahun.

Cluster Morizono juga dilengkapi dengan fasilitas clubhouse eksklusif, menjadi yang pertama di kawasan Gardens at Candi Sawangan yang menawarkan fasilitas tersebut.

Show unit Tipe Kaede (Tipe 8) dan Ayame (Tipe 7) telah selesai dibangun, memungkinkan calon pembeli untuk mengunjungi dan merasakan langsung produk dari pengembang Jepang tersebut.

Dilengkapi dengan teknologi ramah lingkungan seperti Solar Panel dan Smart Home System, Cluster Morizono menawarkan efisiensi energi hingga 68 persen.

Morizono telah meraih sertifikasi EDGE Advanced, yang menunjukkan komitmennya terhadap desain dan konstruksi berkelanjutan. Dengan sertifikasi ini, cluster ini mampu mengurangi penggunaan energi, konsumsi air, dan emisi karbon dari material bangunan.

Fumihide Nakatsu, Wakil Presiden Sumitomo Forestry Indonesia, menyatakan harapannya bahwa Morizono dapat memberikan pengalaman hidup yang lebih baik dan dekat dengan alam bagi penghuninya.