Memuat tanggal…
Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

Konsisten Berinovasi, MTDL Bukukan Pendapatan Rp25 Triliun

Dengan kehadiran 29 kantor perwakilan di 330 kota di seluruh Indonesia, MTDL semakin memperluas jangkauan pasarnya

Rubrik: Market Hari Ini | Diterbitkan: 28 March 2025 | Penulis: Yunila Wati | Editor: Yunila Wati
Konsisten Berinovasi, MTDL Bukukan Pendapatan Rp25 Triliun RUPST PT Metrodata Electronics Tbk. Foto: Dok MTDL

KABARBURSA.COM - PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) berhasil mencetak rekor pendapatan tertinggi dalam sejarahnya, mencapai Rp25 triliun pada tahun 2024. Pencapaian ini menjadi tonggak bersejarah bagi perusahaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) terbesar di Indonesia, terutama menjelang perayaan hari jadinya yang ke-50 tahun.

Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, pendapatan MTDL mengalami pertumbuhan sebesar 13,9 persen, sementara laba bersih meningkat 13,7 persen menjadi Rp739,8 miliar.

Kesuksesan ini tidak terlepas dari strategi bisnis yang cerdas dan konsistensi dalam inovasi, distribusi, serta penguatan solusi berbasis teknologi. Dengan kehadiran 29 kantor perwakilan di 330 kota di seluruh Indonesia, MTDL semakin memperluas jangkauan pasarnya, terutama melalui lini bisnis distribusi yang menjadi kontributor terbesar dalam pendapatan perusahaan.

Sepanjang tahun 2024, bisnis distribusi MTDL mencatatkan pendapatan sebesar Rp19,6 triliun, tumbuh 18,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Lonjakan signifikan dalam sektor distribusi ini terutama didorong oleh produk telekomunikasi, seperti smartphone, yang mengalami kenaikan hingga 79,3 persen dan menyumbang 21,7 persen dari total pendapatan distribusi.

Sementara itu, unit bisnis Solusi dan Konsultasi tetap menunjukkan ketahanan meskipun kondisi pasar investasi TI cenderung stagnan akibat ketidakpastian tahun politik. Unit ini berhasil mempertahankan pendapatan sebesar Rp6,2 triliun, dengan pertumbuhan laba bersih sebesar 15,5 persen. Peningkatan ini didorong oleh meningkatnya permintaan akan layanan implementasi dan pemeliharaan sistem TIK yang semakin dibutuhkan oleh berbagai sektor industri.

Selain dua lini bisnis utama tersebut, MTDL juga semakin serius mengembangkan segmen Cybersecurity, Data, dan Artificial Intelligence (AI), meskipun kontribusinya terhadap total pendapatan masih relatif kecil. Seiring dengan meningkatnya kebutuhan keamanan siber dan pemanfaatan AI di berbagai industri, MTDL melihat potensi besar di sektor ini dan telah mengantisipasi pertumbuhan pesat dengan langkah strategis, salah satunya melalui pembentukan perusahaan patungan dengan FPT Information System (FPT-IS), perusahaan teknologi terkemuka dari Vietnam.

Melalui perusahaan baru bernama PT FPT Metrodata Indonesia (FMI), MTDL akan menghadirkan layanan keamanan siber, solusi AI, serta pengembangan perangkat lunak yang lebih canggih dan inovatif. Inisiatif ini menjadi bagian dari visi jangka panjang perusahaan untuk menjadi pemimpin dalam solusi berbasis data dan AI di Indonesia. Dengan pengalaman lebih dari satu dekade dalam pengelolaan Big Data, MTDL optimis dapat menjadi pemain utama di sektor ini dan memperkuat posisinya sebagai perusahaan TIK terdepan di Indonesia.

Presiden Direktur MTDL Susanto Djaja, menegaskan bahwa pencapaian luar biasa ini bukan sekadar kebetulan, melainkan hasil dari kerja keras dan dedikasi tim yang terus berinovasi untuk menjawab kebutuhan pasar yang dinamis. Dengan berbagai langkah strategis yang telah disiapkan, termasuk ekspansi di bidang AI dan keamanan siber, MTDL semakin optimis dalam menghadapi masa depan dan mencapai pertumbuhan yang lebih besar di tahun-tahun mendatang.

Pemain Utama di Industri Digital

PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) adalah perusahaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang telah menjadi pemain utama di industri digital Indonesia. Sejak mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada tahun 1990, MTDL terus berkembang menjadi penyedia solusi teknologi dan konsultasi terdepan, bekerja sama dengan berbagai perusahaan teknologi kelas dunia.

Sebagai perusahaan yang berfokus pada transformasi digital, MTDL memiliki dua lini bisnis utama yang saling melengkapi. Pertama, Bisnis Distribusi Digital yang berperan dalam mendistribusikan perangkat keras dan perangkat lunak TIK kepada dealer serta perusahaan solusi teknologi di seluruh Indonesia.

Dengan jaringan yang mencakup lebih dari 330 kota dan dukungan dari lebih dari 6.000 channel partner, MTDL menawarkan lebih dari 100 merek produk dan layanan TIK global. Bisnis distribusi ini juga mencakup layanan e-commerce, memastikan bahwa pelanggan memiliki akses mudah terhadap berbagai solusi teknologi berkualitas tinggi.

Selain distribusi, MTDL juga memiliki Bisnis Solusi & Konsultasi Digital yang dirancang untuk membantu perusahaan-perusahaan dalam mencapai transformasi digital yang optimal. Dengan pendekatan komprehensif, bisnis ini menawarkan solusi berbasis teknologi yang mencakup delapan pilar utama: Cloud Services, Data & AI, Hybrid IT Infrastructure, Cybersecurity, Business Application, Digital Business Platform, Consulting & Advisory Services, serta Managed Services.

Melalui berbagai solusi ini, MTDL tidak hanya membantu perusahaan dalam mengadopsi teknologi terbaru tetapi juga memastikan integrasi sistem yang efisien, keamanan data yang lebih baik, serta peningkatan produktivitas bisnis secara keseluruhan.

Kombinasi antara distribusi produk kelas dunia dan solusi digital yang inovatif menjadikan MTDL sebagai salah satu pemain utama dalam industri TIK di Indonesia. Dengan pengalaman panjang dan kemitraan strategis yang kuat, perusahaan ini terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar, memperkuat perannya dalam membangun ekosistem digital yang lebih maju di Indonesia.

Saham Tergerus 15 Poin

Saham PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) mengalami koreksi sebesar 2,68 persen ke level Rp545, turun 15 poin dari harga sebelumnya. Pergerakan harga saham ini berada dalam rentang Rp545 hingga Rp555 sepanjang sesi perdagangan, mencerminkan volatilitas yang masih relatif terkendali.

Dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp6,69 triliun, MTDL tetap menjadi salah satu emiten teknologi yang memiliki fundamental kuat. Rasio price-to-earnings (P/E) sebesar 9,50 menunjukkan bahwa saham ini masih memiliki valuasi yang cukup menarik dibandingkan dengan industri sejenis. Selain itu, dengan dividen yield sebesar 3,85 persen, saham MTDL tetap memberikan daya tarik bagi investor yang mencari kombinasi antara pertumbuhan dan pendapatan pasif.

Secara historis, saham MTDL telah menyentuh harga tertinggi dalam 52 minggu terakhir di Rp690, sementara level terendah berada di Rp510. Dengan kisaran harga tersebut, saham ini masih dalam tren fluktuatif, namun tetap memiliki potensi untuk kembali menguat jika didukung oleh sentimen positif dan kinerja perusahaan yang terus menunjukkan pertumbuhan.

MTDL sendiri baru saja mencatatkan rekor pendapatan sebesar Rp25 triliun di 2024, dengan pertumbuhan laba bersih mencapai 13,7 persen. Keberhasilan ini didorong oleh ekspansi bisnis distribusi serta peningkatan solusi digital di berbagai sektor. Dengan strategi penguatan pada segmen keamanan siber, data, dan kecerdasan buatan (AI), MTDL semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin industri teknologi di Indonesia.

Ke depan, pergerakan saham MTDL akan sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal seperti kondisi makroekonomi dan tren investasi di sektor teknologi. Jika perusahaan terus menunjukkan inovasi serta pertumbuhan yang stabil, bukan tidak mungkin harga sahamnya kembali mendekati atau bahkan melampaui level tertinggi tahun ini. Dengan prospek bisnis yang menjanjikan, saham MTDL tetap menjadi pilihan menarik bagi investor yang mencari eksposur di sektor teknologi.(*)