KABARBURSA.COM - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan data perdagangan sepekan periode 3 - 7 Maret 2025 ditutup dengan bervariasi.
Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad mengatakan Indeks Harga Saham Gabugan (IHSG) mengalami peningkatan sebesar 5,83 persen menjadi berada di level 6.636,000 dari 6.270,597 pada pekan lalu.
"Kenaikan turut dialami oleh kapitalisasi pasar Bursa yaitu sebesar 5,24 persen menjadi Rp11.450 triliun dari Rp10.880 triliun pada sepekan sebelumnya," ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta di kutip Sabtu, 8 Maret 2025.
Akan tetapi, Kautsar memaparkan terdapat sejumlah penurunan pada pekan lalu. Seperti nilai transaksi harian bursa yang melemah sebesar 4,03 persen menjadi Rp13,14 triliun dari Rp13,69 triliun dari pekan sebelumnya.
Selain itu, lanjut dia, rata-rata volume transaksi harian bursa pekan ini juga mengalami penurunan, yaitu sebesar 11,07 persen menjadi 19,88 miliar lembar saham dari 22,36 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
"Investor asing hari ini (Jumat, 7 Maret 2025) mencatatkan nilai jual bersih Rp791,51 miliar dan sepanjang tahun 2025 ini, investor asing mencatatkan nilai jual bersih Rp22,35 triliun," pungkasnya.
Adapun IHSG pada Jumat sore ditutup menguat, naik 18,15 poin atau 0,27 persen ke level 6.636,00. Sepanjang sesi, indeks sempat menyentuh level tertinggi di 6.682,94, sebelum akhirnya terkoreksi hingga level terendah 6.577,83.
Saham SONA, sebagai pemimpin top gainers, mengalami lonjakan signifikan pada sesi perdagangan terbaru. Saham ditutup di level 4.510 atau naik sebesar 24,93 persen dari harga sebelumnya. Pergerakan ini menjadikan SONA mencapai Auto Reject Atas (ARA), menunjukkan minat beli yang sangat tinggi di pasar.
Sepanjang perdagangan, harga saham SONA bergerak dalam rentang 3.640 hingga 4.510, dengan harga rata-rata tercatat di 4.406. Kenaikan ini mendorong total nilai transaksi mencapai Rp4,1 miliar dengan frekuensi 1.798 kali, mencerminkan tingginya aktivitas perdagangan saham ini.
Sementara itu mIHSG Selama Sepekan Alami Penguatan Sebesar 5,83 Persenengutip perdagangan Stokbit, BBRI mencatat nilai transaksi tertinggi dengan Rp941,22 miliar, disusul oleh GOTO sebesar Rp838,15 miliar. Sementara itu, BBCA dan BMRI masing-masing mencatat transaksi senilai Rp736,67 miliar dan Rp570,81 miliar.
Di posisi kelima, saham PTRO juga mencatat nilai transaksi yang cukup besar, yakni Rp500,80 miliar.
Dari sisi volume perdagangan, GOTO menjadi yang paling dominan dengan 9,97 miliar lembar saham yang diperdagangkan. Di belakangnya, terdapat BRMS dengan 419,43 juta lembar, BUMI dengan 351,49 juta lembar, serta DEWA dan BKSL yang masing-masing mencatat volume perdagangan sebesar 339,20 juta dan 327,29 juta lembar saham.
Di sisi lain, BEI menilai berkumpulnya para pengusaha atau konglomerat di Istana Negara menjadi sentimen positif untuk IHSG. Para pengusaha tersebut memenuhi undangan Presiden Prabowo di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis, 6 Maret 2025.
Direktur Utama BEI Iman Rachman, kepada media di Gedung BEI Jakarta, Jumat, 7 Maret 2025, mengapresiasi acara penting tersebut. Dirinya menyampaikan bahwa agenda itu menjadi bentuk dukungan pemerintah terhadap pasar modal Indonesia.
"Positifnya (pertemuan pengusaha di Istana) pasti ada. Hari ini terbukti indeks (IHSG) positif. Ini support yang bagus dari pemerintah dan pengusaha kepada industri pasar modal kita. Jadi, bisa dilihat indeksnya hari ini kan positif," kata Iman.
Kumpulin Taipan Bikin Positif
Bursa Efek Indonesia atau BEI menilai berkumpulnya para pengusaha atau konglomerat di Istana Negara akan menjadi sentimen positif untuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Para pengusaha tersebut memenuhi undangan Presiden Prabowo di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis, 6 Maret 2025.
Direktur Utama BEI Iman Rachman, kepada media di Gedung BEI Jakarta, Jumat, 7 Maret 2025, mengapresiasi acara penting tersebut. Dirinya menyampaikan bahwa agenda itu menjadi bentuk dukungan pemerintah terhadap pasar modal Indonesia.
"Positifnya (pertemuan pengusaha di Istana) pasti ada. Hari ini terbukti indeks (IHSG) positif. Ini support yang bagus dari pemerintah dan pengusaha kepada industri pasar modal kita. Jadi, bisa dilihat indeksnya hari ini kan positif," kata Iman.
Diketahui, pada hari ini IHSG ditutup menguat sebesar 0,27 persen atau naik 18 poin ke level 6.636 pada perdagangan Jumat, 7 Maret 2025. Menguatnya IHSG membuat 319 saham berada di zona hijau, 242 saham melemah, dan 233 saham mengalami stagnan.
Bahas Ekonomi-Investasi Nasional
Pada Kamis kemarin, delapan pengusaha hadir dalam pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto. Mereka adalah Anthony Salim, Sugianto Kusuma, Prajogo Pangestu, Boy Thohir, Franky Widjaja, Dato Sri Tahir, James Riady, dan Tomy Winata.
Masing-masing memiliki latar belakang bisnis yang berbeda, mulai dari sektor pangan, properti, energi, keuangan, hingga manufaktur.
Pertemuan tersebut menjadi ajang diskusi strategis antara pemerintah dan dunia usaha mengenai perkembangan ekonomi nasional serta program-program utama yang tengah dijalankan.
Presiden Prabowo membahas sejumlah isu strategis, termasuk program makan bergizi gratis yang menjadi salah satu kebijakan unggulan pemerintah, pembangunan infrastruktur, penguatan industri tekstil, hingga upaya swasembada pangan dan energi.
Selain itu, industrialisasi dan pengelolaan investasi melalui Badan Pengelola Investasi Danantara juga menjadi topik utama dalam perbincangan.
"Kepala Negara mengapresiasi peran serta para pengusaha dalam mendukung berbagai kebijakan pemerintah, terutama yang berkaitan dengan kesejahteraan masyarakat," ujar Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, melalui keterangan tertulis yang dikutip Jumat, 7 Maret 2025.
Pertemuan ini mencerminkan upaya pemerintah dalam membangun komunikasi yang erat dengan dunia usaha, guna memastikan stabilitas ekonomi nasional serta menarik investasi yang dapat menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan daya saing industri dalam negeri.(*)