KABARBURSA.COM – Indonesia menjadi negara pertama yang mendapat kesempatan menampilkan mobil konsep Light of ASEAN. Mobil konsep revolusioner ini ditampilkan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.
Hadirnya mobil konsep ini menjadi sesuatu yang istimewa bagi pecinta mobil Wuling di Indonesia. Pasalnya, mobil ini untuk pertama kalinya hadir di luar Tiongkok.
Vice President Wuling Motors Arif Pramadana mengatakan, Light of ASEAN pertama kali muncul perdana di Pameran Ekonomi ASEAN ke-21 di Nanning, China pada 24 September 2024 dan Indonesia mendapat kehormatan menjadi negara pertama di luar China yang menampilkannya.
“Kehadiran mobil konsep ini merupakan perwujudan visi Wuling secara global dalam menghadirkan inovasi kendaraan listrik yang cerdas dan berkelanjutan, sekaligus membuktikan bahwa pasar ASEAN memiliki peran strategis di Wuling. Selain itu, Light of ASEAN juga menegaskan komitmen Wuling dalam memperkuat industri otomotif di ASEAN,” ujar Arif di Jakarta, Kamis, 13 Februari 2025.
Mobil konsep Wuling Light of ASEAN mencerminkan visi Wuling dalam menghadirkan kendaraan ramah lingkungan yang berorientasi pada pasar ASEAN.
Dengan desain futuristik dan teknologi canggih, kendaraan ini tidak sekadar alat transportasi, tetapi juga simbol kemajuan industri otomotif, inovasi, dan keberlanjutan. Wuling berupaya mendukung peralihan menuju ekosistem kendaraan listrik melalui teknologi cerdas yang dapat menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat modern.
Light of ASEAN menjadi bukti komitmen Wuling dalam memperkuat kehadirannya di ASEAN serta berperan dalam percepatan transisi energi hijau di kawasan ini. ASEAN sendiri merupakan pasar otomotif yang berkembang pesat dengan kesadaran tinggi akan pentingnya kendaraan ramah lingkungan.
Light of ASEAN hadir sebagai inovasi yang tidak hanya menawarkan performa optimal dan efisiensi energi, tetapi juga disesuaikan dengan infrastruktur di berbagai negara.
Salah satu teknologi utama yang diusung Light of ASEAN adalah Ultra-Low Aerodynamic Drag, yang mengoptimalkan aerodinamika sehingga hambatan angin berkurang hingga 0.18Cd.
Inovasi ini membuat kendaraan lebih hemat energi sekaligus meningkatkan performa, terutama saat melaju di jalan. Dari sisi desain, Light of ASEAN mengadopsi struktur cross-star cone di bagian depan, pintu model sayap camar yang futuristik, serta spoiler belakang yang tampak melayang, menambah kesan modern dan aerodinamis.
Tidak hanya eksteriornya yang futuristik, interior Light of ASEAN juga dirancang untuk menghadirkan pengalaman berkendara yang nyaman dan fleksibel melalui konsep Zero Gravity Dual Mode Cabin.
Kabin dengan mode ganda ini memisahkan area pengemudi dan penumpang untuk meningkatkan kenyamanan serta fungsionalitas. Kursi tanpa gravitasi dengan sistem keseimbangan hidrolik memberikan pengalaman berkendara yang lebih rileks. Dilengkapi sistem kontrol bergaya kokpit pesawat dan audio independen, kabin Light of ASEAN menghadirkan standar baru dalam kemewahan dan kenyamanan kendaraan listrik.
“Kami mengundang para pengunjung IIMS 2025 untuk datang dan melihat langsung Light of ASEAN dari Wuling di JIEXPO Kemayoran Hall D, Booth D2. Para pengunjung juga bisa melihat seluruh line up mobil Wuling, mulai dari kendaraan ICE, Hybrid, hingga EV,” tambah Arif.
Luncurkan Dua Mobil Baru
Selain memperkenalkan Light of ASEAN, Wuling Motors juga meluncurkan dua model terbaru kendaraan listriknya, New Air EV dan New Cloud EV, di IIMS 2025.
Marketing Operation Director Wuling Motors, Ricky Christian, menyampaikan bahwa kedua varian anyar ini hadir dengan berbagai pembaruan, termasuk pilihan warna baru serta fitur yang lebih lengkap, seperti konektivitas dengan smartphone dan dua alternatif sistem pengisian daya.
Salah satu varian warna terbaru bahkan terinspirasi dari komoditas khas Indonesia, yakni asam Jawa.
“New Cloud EV telah dilengkapi dengan dua opsi charging yang memungkinkan pengisian daya lebih cepat. Dengan inovasi ini, Wuling menjadi pelopor dalam menyediakan pilihan sistem pengisian daya,” ujar Ricky.
Lebih lanjut, Ricky mengungkapkan bahwa New Air EV kini tersedia dalam varian Pro dengan harga mulai dari Rp184 juta. Sementara itu, New Cloud EV ditawarkan dalam varian Lite dengan banderol mulai Rp365 juta.
Wuling Motors menghadirkan dua model kendaraan listrik terbaru, New Air EV dan New Cloud EV, dalam ajang IIMS 2025. Varian Pro dari New Air EV dibanderol mulai Rp184 juta.
Mobil ini memiliki tampilan lebih modern dengan pilihan warna eksterior terbaru, termasuk Starry Black. Interiornya didesain dengan nuansa Tamarind Sunset yang terinspirasi dari asam Jawa, memberikan kesan hangat dan elegan. Dilengkapi fitur konektivitas smartphone serta wheel cap aerodinamis, model ini menawarkan kenyamanan dan teknologi terkini bagi penggunanya.
New Cloud EV varian Lite dipasarkan dengan harga mulai Rp365 juta. Mobil ini memiliki dimensi panjang 4.295 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.652 mm, serta jarak sumbu roda 2.700 mm. Dengan konfigurasi lima kursi dan lima pintu, kendaraan ini menawarkan ruang kabin yang lebih luas. Dari segi performa, New Cloud EV memiliki tenaga 134 hp dan torsi 200 Nm.
Mobil ini mampu menempuh jarak hingga 460 km berkat baterai berkapasitas 50,6 kWh. Selain itu, tersedia dua opsi pengisian daya untuk pengisian cepat. Interiornya dirancang ergonomis, sementara warna baru seperti Tungsten Steel Grey dan Aurora Silver memberikan tampilan lebih elegan.
Dengan fitur inovatif dan efisiensi tinggi, kedua mobil ini menjadi pilihan menarik bagi pencinta kendaraan listrik di Indonesia. (*)
Artikel ini disediakan untuk tujuan informasi semata dan bukan merupakan ajakan, rekomendasi, atau instruksi untuk membeli atau menjual saham. Segala bentuk analisis dan rekomendasi saham sepenuhnya berasal dari pihak analis atau sekuritas yang bersangkutan. KabarBursa.com tidak bertanggung jawab atas keputusan investasi, kerugian, atau keuntungan yang timbul akibat penggunaan informasi dalam artikel ini. Keputusan investasi sepenuhnya merupakan tanggung jawab investor. Investor diharapkan melakukan riset independen dan mempertimbangkan risiko dengan cermat sebelum mengambil keputusan investasi.