Memuat tanggal…
Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

SURGE dan OREX SAI Kolaborasi Hadirkan Internet Terjangkau

Rubrik: Market Hari Ini | Diterbitkan: 09 January 2025 | Penulis: Pramirvan Datu | Editor: Redaksi
SURGE dan OREX SAI Kolaborasi Hadirkan Internet Terjangkau

KABARBURSA.COM - PT Solusi Sinergi Digital, Tbk (WIFI) atau SURGE, bersama OREX SAI, INC., perusahaan patungan antara NTT DOCOMO, INC. dan NEC Corporation yang mengkhususkan diri dalam solusi Open RAN, baru saja menandatangani Nota Kesepahaman (MOU) untuk mengatasi tantangan besar dalam konektivitas digital di Indonesia.

Kemitraan ini diluncurkan melalui program SURGE-OREX SAI Affordable Internet Disruptive Program, yang bertujuan menghadirkan teknologi 5G Fixed Wireless Access (FWA) berbasis Open RAN, untuk menjangkau jutaan rumah tangga di Indonesia. Program ini hadir sebagai solusi transformatif untuk mendukung pemerataan akses internet yang terjangkau dan handal. Seperti dalam keteranganr resmi di Jakarta, Kamis 9 Januari 2024.

Dengan tingginya angka ketimpangan penetrasi broadband di kawasan ASEAN, di mana 93 juta rumah tangga Indonesia masih terhambat dalam mengakses internet yang berkualitas, kolaborasi ini diharapkan bisa memperluas jangkauan konektivitas digital di daerah-daerah kurang terlayani. SURGE dan OREX SAI menargetkan hingga 40 juta rumah tangga bisa merasakan manfaat dari akses internet berkecepatan tinggi yang terjangkau.

Direktur Utama SURGE Yune Marketatmo menekankan, "Kolaborasi dengan OREX SAI adalah langkah konkret kami untuk mewujudkan inklusi digital di Indonesia. Dengan menggabungkan keahlian lokal SURGE dalam infrastruktur dan teknologi canggih OREX SAI, kami bertekad menciptakan solusi yang terjangkau dan skalabel untuk menutup kesenjangan digital di negeri ini."

Sementara itu, Hiroshi Kobayashi, Direktur Perwakilan dan CEO OREX SAI, menyampaikan kebanggaannya dalam bermitra dengan SURGE. "Kemitraan ini menunjukkan komitmen kami dalam memanfaatkan teknologi Open RAN terbaru untuk memberdayakan masyarakat Indonesia dan mendorong transformasi digital yang lebih merata."

Tujuan Kemitraan:

  1. Penerapan Solusi FWA 5G Berbasis Open RAN

    Kolaborasi ini mengandalkan keahlian OREX SAI dalam teknologi Open RAN untuk mengatasi tantangan konektivitas di daerah-daerah terpencil, dengan tujuan mempercepat adopsi teknologi 5G di seluruh Indonesia.

  2. Internet Terjangkau untuk Segmen Menengah ke Bawah

    Kemitraan ini menyasar segmen menengah ke bawah, dengan menawarkan solusi internet terjangkau seharga Rp 100.000, dengan kecepatan hingga 100 Mbps, data tanpa batas, serta penyewaan modem secara gratis. Tujuannya adalah menciptakan akses digital yang lebih inklusif dan merata.

  3. Pengembangan Infrastruktur Digital

    SURGE akan menyediakan infrastruktur yang solid, termasuk tiang-tiang, bangunan stasiun, dan jaringan serat optik. Sementara itu, OREX SAI akan menghadirkan sistem FWA RAN 5G yang mutakhir dan layanan pemeliharaan yang siap pakai untuk memastikan kelancaran operasional.

Pemegang Saham Pengendali

PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), sebagai pemegang saham pengendali PT Integrasi Jaringan Ekosistem (IJE), baru-baru ini menyelesaikan transaksi tukar saham dengan PT Jaringan Infra Andalan (JIA).

Transaksi tersebut disampaikan oleh Direktur Utama IJE, Hermansjah Haryono, dalam keterangan resmi yang diterbitkan pada Jumat 8 November 2024.

Hermansjah menjelaskan bahwa dalam kesepakatan ini, WIFI menyerahkan saham IJE yang dimilikinya kepada JIA. Namun, JIA tidak melakukan pembayaran untuk harga saham tersebut. Sebagai gantinya, JIA meningkatkan modal yang ditempatkan dan disetor serta menyerahkan saham JIA kepada WIFI dengan nilai yang setara.

Transaksi ini melibatkan total 711.652.160 lembar saham IJE, dengan nilai nominal masing-masing Rp1.000, atau setara dengan Rp711,65 miliar, yang diserahkan oleh WIFI kepada JIA.

Sebagai konsekuensi dari transaksi tersebut, JIA tidak melakukan pembayaran tunai untuk saham yang diterima dari WIFI. Sebagai gantinya, JIA meningkatkan modal ditempatkan dan disetor, serta menyerahkan saham JIA kepada WIFI sebanyak 711.652.160 lembar saham JIAA dengan nilai nominal yang sama, yaitu Rp1.000 per saham, atau setara dengan Rp711.652.160.000.

Torehan Kinerja Positif

 PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) menorehkan kinerja positif pada kuartal III 2024 berkat pendapatan dan laba bersih yang melonjak. Dalam periode ini, perseroan membukukan pendapatan bersih sebesar Rp505 miliar, naik 46 persen jika dibandingkan dengan periode serupa tahun lalu sebesar Rp345 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan yang diterbitkan, laba bersih WIFI dilaporkan juga melonjak tajam menjadi Rp159 miliar pada kuartal III 2024, atau naik sebesar 355 persen dibandingkan dengan sembilan bulan pertama 2023 yang sebesar Rp35 miliar.

Catatan positif  tersebut ditopang oleh pertumbuhan pendapatan yang signifikan pada di segmen utama, seperti telekomunikasi yang meningkat sebesar 351 persen menjadi Rp253 miliar jika dibangkan dengan Kuartal III 2023 yang hanya sebesar Rp56 miliar.

Pertumbuhan tersebut menggambarkan meningkatnya permintaan dan keberhasilan strategi perusahaan dalam memperluas pangsa pasar di sektor telekomunikasi.

Adapun, gross profit juga turut meningkat dari Rp138 miliar menjadi Rp307 miliar, dengan gross profit margin (GPM) naik dari 40 persen menjadi 61 persen, menunjukkan efisiensi yang lebih baik dalam operasional perusahaan.

Dari sisi neraca, total aset WIFI mengalami pertumbuhan sebesar Rp2,7 triliun pada Kuartal III 2024, meningkat dibanding akhir tahun lalu yang senilai Rp1,5 triliun.

Ekuitas perusahaan juga meningkat dari Rp 742 miliar pada akhir tahun menjadi Rp899 miliar pada Kuartal III 2024, mencerminkan fundamental keuangan yang kuat dan stabil.

Direktur Utama PT Solusi Sinergi Digital Tb, Yune Marketatmo, menyampaikan, pencapaian ini merupakan hasil konsistensi dalam menunjukkan kinerja terbaiknya.

“Yang terlihat dari peningkatan pendapatan bersih di berbagai segmen bisnis dan pertumbuhan laba yang berkelanjutan,” ungkap dia dalam keterbukaan informasi, Jumat, 8 November 2024.(*)