Memuat tanggal…
Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

Distributor Beras HOKI Perluas Penjualan, Saham Bergerak Sideways

Rubrik: Market Hari Ini | Diterbitkan: 07 January 2025 | Penulis: Yunila Wati | Editor: Redaksi
Distributor Beras HOKI Perluas Penjualan, Saham Bergerak Sideways

KABARBURSA.COM - Distributor beras sehat Dailymeal, PT Buyung Poetra Sembada Tbk atau HOKI, memperluas jangkauan penjualan sebagai strategi kinerja di 2025. Perseroan menggandeng PT Indomarco Adi Prima (Indomarco)  untuk distribusi produk-produk unggulan perusahaan.

Tidak hanya itu, tujuan kemitraan strategis ini juga guna memperdalam penetrasi pasar serta memperkenalkan berbagai produk beras berkualitas kepada masyarakat.

Direktur HOKI Budiman Susilo, mengatakan dengan jaringan toko yang tersebar luas hingga mencapai 600.000 outlet aktif di seluruh Indonesia, Indomarco diharapkan dapat meningkatkan kemudahan akses produk HOKI ke berbagai lapisan masyarakat.

Dalam keterangan resminya yang dipublikasi pada Selasa, 7 Januari 2025, keputusan untuk memilih Indomarco sebagai mitra distribusi bukan tanpa alasan. Selain pengalaman panjangnya dalam distribusi produk-produk kebutuhan pokok, terutama beras dan merek-merek besar lainnya, jaringan distribusi Indomarco mencakup pasar modern, minimarket, toko tradisional, dan berbagai kanal lain seperti food service.

Portofolio ini akan memberikan cakupan yang lebih luas dan menjangkau lebih banyak konsumen. Dengan adanya jaringan distribusi yang lebih terintegrasi, HOKI dapat memastikan produk-produk mereka sampai ke konsumen dengan lancar, yang tentunya juga berperan dalam meningkatkan kesadaran merek.

Melalui kolaborasi ini, HOKI berharap dapat meningkatkan penjualan berbagai jenis produk beras, seperti nasi jagung dan nasi singkong dari Dailymeal, serta beras spesial seperti beras merah, beras Jepang Hokairi, dan beras putih merek Topi Koki.

Lebih lanjut, perusahaan optimis bahwa kemitraan dengan Indomarco akan mendorong pertumbuhan bisnis perusahaan dan memberikan dampak positif bagi pemenuhan kebutuhan konsumen di seluruh Indonesia.

Dengan mempertimbangkan pengalaman dan kapabilitas Indomarco dalam distribusi skala besar, harapannya, kerja sama ini menjadi pemacu signifikan bagi langkah ekspansi dan inovasi HOKI di masa depan.

Budiman Susilo menegaskan bahwa kemitraan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan perusahaan untuk memperluas jejaknya di pasar Indonesia. Ke depannya, HOKI juga berencana untuk terus menjajaki peluang kolaborasi dengan mitra bisnis lain, yang dapat mendukung perkembangan produk-produk berkualitas tinggi yang selama ini menjadi unggulan perusahaan.

Saham Bergerak Sideways

Performa saham PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) menunjukkan tantangan dalam beberapa waktu terakhir. Pada Selasa, 7 Januari 2025, harga saham HOKI tercatat stabil pada level Rp110 per lembar saham pada perdagangan terbarunya, setelah dibuka pada harga Rp111, dan mengalami sedikit penurunan pada level terendahnya di angka Rp109.

Walaupun pergerakan harian saham ini terlihat fluktuatif dengan volume transaksi yang tercatat sebanyak 43 ribu lot dan nilai transaksi mencapai sekitar Rp478,4 juta, secara keseluruhan saham HOKI mencatatkan penurunan di berbagai rentang waktu.

Dalam sepekan terakhir, saham HOKI tercatat mengalami penurunan sebesar 2,65 persen, sedangkan dalam sebulan terakhir penurunannya lebih signifikan lagi dengan mencapai 12,70 persen. Untuk periode tiga bulan terakhir, penurunan harga saham HOKI tercatat sebesar 5,17 persen.

Performa saham perusahaan dalam enam bulan terakhir juga memperlihatkan penurunan yang cukup tajam, yakni 23,61 persen, serta penurunan yang lebih besar lagi dalam setahun terakhir sebesar 38,20 persen. Ini menunjukkan bahwa saham HOKI menghadapi tekanan yang cukup berat di pasar saham.

Meski demikian, kinerja jangka panjang HOKI menunjukkan penurunan lebih lanjut. Dalam periode tiga tahun terakhir, harga saham perusahaan turun sekitar 37,5 persen, dan jika dilihat dalam rentang lima tahun, penurunan saham HOKI mencapai hampir 51 persen, yang menjadi indikator tantangan lebih besar yang perlu dihadapi perusahaan dalam meningkatkan daya tarik sahamnya di pasar.

Dengan harga tertinggi saham HOKI pada 52 minggu terakhir mencapai Rp196 dan harga terendahnya berada pada Rp93. Di sini ada kesenjangan yang cukup besar, yang menandakan volatilitas tinggi.

Namun, meskipun mengalami penurunan harga yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir, HOKI terus berusaha memperbaiki kinerjanya, seperti yang terlihat dari langkah-langkah strategis yang dilakukan, termasuk penunjukan Indomarco Adi Prima sebagai mitra distribusi untuk produk beras sehat mereka.

Kolaborasi ini diharapkan dapat membantu mengimbangi tekanan pasar dengan meningkatkan distribusi produk mereka ke lebih banyak konsumen di seluruh Indonesia. Investor perlu mencermati dengan seksama dinamika kinerja saham HOKI, serta bagaimana langkah-langkah strategis ke depan akan mempengaruhi kinerja finansial dan nilai saham perusahaan di pasar modal.

Rekomendasi Warren Buffett

Jika dilihat dari perspektif investasi jangka panjang ala Warren Buffett, saham HOKI mungkin cocok untuk investor yang memiliki keyakinan pada stabilitas dan potensi jangka panjang di industri pangan. Saham ini juga dapat dibeli dengan "harga diskon", sehingga memberikan ruang aman dalam berinvestasi.

Namun, investor perlu lebih menilai proyeksi pertumbuhan pendapatan perusahaan, keberlanjutan strategi distribusi dengan Indomarco, serta kapasitas manajemen dalam menjalankan rencana pertumbuhannya.

Di sisi lain, bagi investor yang mengutamakan stabilitas keuangan dan rekam jejak yang konsisten dalam menghasilkan keuntungan, saham HOKI masih memerlukan pengamatan lebih mendalam.

Untuk saat ini, fokus utama investor ala Buffett adalah memastikan harga beli mencerminkan nilai intrinsik yang sehat, serta menunggu adanya bukti bahwa strategi perusahaan dapat secara konsisten meningkatkan kinerja operasional dan profitabilitas.(*)

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisis saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, sehingga KabarBursa.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.