Memuat tanggal…
Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

Libur Tahun Baru Usai, JSMR Catat Kinerja Positif

Rubrik: Market Hari Ini | Diterbitkan: 04 January 2025 | Penulis: Hutama Prayoga | Editor: Redaksi
Libur Tahun Baru Usai, JSMR Catat Kinerja Positif

KABARBURSA.COM - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mencatatkan kinerja positif selama libur akhir tahun 2024 dan awal 2025. Berdasarkan data perdagangan Stockbit per Sabtu, 4 Januari 2025, saham emiten operator jalan tol ini tumbuh 2,54 persen dalam sepekan terakhir.

Pada penutupan perdagangan Jumat, 3 Januari 2025, JSMR berhasil bertahan di zona hijau dengan kenaikan 80 poin atau 1,83 persen, ditutup di level 4.440.

Meski demikian, data terbaru menunjukkan performa keuangan JSMR masih bervariasi. Dari sisi solvabilitas, rasio lancar tercatat 0,79 dan rasio cepat berada di angka 0,78, yang berarti likuiditas perusahaan masih berada di bawah standar ideal 1,0.

Sementara itu, rasio utang terhadap ekuitas (Debt to Equity Ratio) tercatat cukup tinggi di level 2,16. Dari aspek profitabilitas, JSMR berhasil mencatat Return on Assets (ROA) sebesar 2,71 persen dan Return on Equity (ROE) di angka 12,47 persen.

Margin keuntungan perusahaan menunjukkan hasil yang positif, dengan Gross Profit Margin mencapai 37,76 persen, Operating Profit Margin di angka 29,99 persen, dan Net Profit Margin sebesar 13,07 persen.

Sebelumnya, kinerja JSMR diproyeksikan mengalami peningkatan saat menjelang libur Natal 2024 dan tahun baru 2025. Hal ini tidak lepas dari banyaknya masyarakat yang menggunakan fasilitas jalan tol untuk pergi berlibur.

Analis Pasar Modal dari Stocknow.id Abdul Haq Al Faruqy mengatakan jika pergerakan saham JSMR bakal positif pada libur akhir tahun yang identik dengan Natal 2024 dan tahun baru 2025. Abdul memperkirakan, jalan tol yang dimiliki Jasa Marga, khususnya di Pulau Jawa, bakal dilalui banyak kendaraan. Kondisi inilah yang bisa meningkatkan demand dari Perseroan.

“Nah padatnya arus lalu lintas yang ada di jalan tol nanti itu akan berpotensi meningkatkan pendapatan dari JSMR sendiri,” ujar dia kepada KabarBursa.com, Kamis 28 November 2024.

Hal tersebut dikatakan Abdul berkaca dari kondisi sebelum dan sesudah hari raya Idul Fitri tahun lalu Saat itu, kata dia, JSMR mendapatkan keuntungan setelah jalan tol ramai dilewati para pemudik.

“Sehingga memang untuk emiten JSMR ini, ketika adanya hari perayaan besar seperti lebaran atau hari natal dan tahun baru, potensi peningkatan pendapatannya itu sangat mungkin terjadi,” ungkapnya.

Di samping itu, Adul memproyeksikan kinerja emiten yang melantai di Bursa Efek Indonesia pada 2007 silam tersebut, masih sangat positif hingga akhir 2024.

Jasa Marga Catat 426 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Jasa Marga telah mencatat sebanyak 426.539 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada periode 29 - 31 Desember 2024. Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).

Dikutip dari rilis Jasa Marga, total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 7,96 persen jika dibandingkan lalin normal (395.101 kendaraan).

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 196.186 kendaraan (46,0 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 128.906 kendaraan (30,2 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 101.447 kendaraan (23,8 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana menyebutkan pada Selasa, 31 Desember 2024, lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 126.734 kendaraan atau lebih rendah 2,7 persen dari lalin normal (130.281 kendaraan).

"Jasa Marga mencatat adanya peningkatan arus kendaraan menuju arah Bandung pada Selasa, (31/12) di GT Kalihurip Utama, sebanyak 31.463 kendaraan meningkat 21,5 persen dari lalin normal (25.898 kendaraan)," jelas Lisye dalam keterangannya di Jakarta dikutip, Sabtu, 4 Januari 2025.

Di sisi lain, Jasa Marga juga mencatat sebanyak 179.576 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada periode libur tahun baru 2025 yang jatuh pada Rabu, 1 Januari 2025.

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 36,6 persen jika dibandingkan lalin normal (131.418 kendaraan).

Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari tiga arah yaitu mayoritas sebanyak 87.192 kendaraan (48,5 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 50.229 kendaraan (28,0 persen) dari arah Barat (Merak) dan 42.155 kendaraan (23,5 persen) dari arah Selatan (Puncak).

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak, membeli, atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analisis atau sekuritas yang bersangkutan, dan  Kabarbursa.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian investasi yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.(*)