7.000 AMT Elnusa (ELSA) Siaga Pasokan Energi Nataru

KABARBURSA.COM - PT Elnusa Tbk (ELSA), melalui anak perusahaannya, PT Elnusa Petrofin (EPN), menegaskan komitmennya dalam mendukung Pertamina Patra Niaga untuk memastikan ketersediaan energi bagi masyarakat selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Melalui peran aktif dalam Satuan Tugas (Satgas) Nataru Pertamina, EPN memberikan dukungan operasional maksimal guna menjamin kelancaran distribusi energi.

Periode Satgas Nataru Pertamina berlangsung dari 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025. Dalam periode ini, EPN memiliki peran strategis dalam mendukung ketersediaan dan distribusi BBM, Elpiji, serta Avtur. EPN telah memobilisasi lebih dari 7.000 Awak Mobil Tangki (AMT) yang tersebar di 51 lokasi Fuel Terminal Pertamina Patra Niaga di seluruh Indonesia, serta 3 lokasi kerja sama operasi (KSO) Fuel Terminal.

Fasilitas pendukung lainnya, seperti 1 terminal LPG, 3 Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE), dan 1 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), juga dioptimalkan. Selain itu, dukungan distribusi Avtur dilakukan melalui 8 Aviation Fuel Terminal (AFT) di Indonesia.

Direktur Utama EPN, Doni Indrawan, menyatakan kesiapan EPN dalam menghadapi tantangan distribusi energi selama periode Nataru. “Kami mendukung penuh Pertamina Patra Niaga dalam menjaga ketahanan stok dan ketersediaan energi, terutama BBM dan Elpiji. Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik Natal dan Tahun Baru dengan nyaman serta kebutuhan elpiji rumah tangga tetap terpenuhi,” ujarnya, dalam siaran pers resmi, Jumat, 27 Desember 2024.

Untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi operasional, EPN telah mengadopsi teknologi modern, seperti pemantauan armada menggunakan GPS, CCTV, dan Road Traffic Control (RTC), yang memungkinkan pemantauan perilaku mengemudi AMT secara real-time. Langkah preventif, seperti Pre-Trip Inspection dan inspeksi harian kendaraan, juga dilakukan guna memastikan kendaraan dalam kondisi optimal sebelum distribusi energi.

Dari sisi kesehatan pekerja, EPN menerapkan pemeriksaan kesehatan harian, terutama selama periode Satgas Nataru. Untuk mendukung ini, EPN menghadirkan layanan Fit To Work Mobile di posko-posko Satgas Nataru pada beberapa area. Selain itu, fasilitas Pit Stop disediakan bagi AMT untuk beristirahat, sebagai bagian dari komitmen terhadap keselamatan kerja.

Kerja sama dengan aparat dan pemangku kepentingan lainnya juga dijalin untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Satgas Nataru. Doni turut mengingatkan masyarakat agar memperhatikan keselamatan perjalanan dan menggunakan BBM sesuai peruntukannya.

“Kami berharap masa libur Natal dan Tahun Baru dapat berlangsung dengan lancar, aman, dan masyarakat dapat menikmati momen ini dengan penuh kebahagiaan. Kami berkomitmen menjaga pasokan energi tetap terpenuhi,” tambahnya.

Manager Corporate Communication Elnusa, Jayanty Oktavia Maulina, menambahkan bahwa Elnusa, melalui tiga lini bisnis utamanya, termasuk distribusi dan logistik energi, terus berkomitmen memastikan kelancaran distribusi energi di seluruh Indonesia.

“Kami mendukung penuh operasional Pertamina dalam menyalurkan energi, termasuk ke daerah terpencil, untuk memastikan momentum libur Natal dan Tahun Baru berlangsung aman dan efisien,” tutup Jayanty.

Kinerja Keuangan Elnusa

Berdasarkan data Stockbit, ELSA mencatatkan performa positif sepanjang 2024. Berdasarkan data keuangan, laba bersih atau net income pada kuartal III 2024 mencapai Rp108 miliar, meskipun sedikit menurun dibandingkan periode yang sama tahun 2023 yang mencatatkan Rp157 miliar.

Namun, secara annualised, laba bersih Elnusa tahun ini diproyeksikan mencapai Rp735 miliar, naik signifikan dari Rp503 miliar di 2023.

Dari sisi pendapatan atau revenue, Elnusa juga membukukan pertumbuhan yang mengesankan. Hingga kuartal III 2024, pendapatan mencapai Rp648 miliar. Angka ini lebih tinggi dibandingkan periode 2023 yang sebesar Rp503 miliar.

Selain itu, laba per saham atau Earnings Per Share (EPS) juga meningkat seiring kinerja positif tersebut. Dengan jumlah saham beredar sebanyak 7,30 miliar lembar, Elnusa terus menunjukkan daya saing yang kuat di sektor jasa energi.

Dari segi valuasi, kapitalisasi pasar (market cap) Elnusa berada di angka Rp3,299 triliun, sementara nilai perusahaan atau enterprise value mencapai Rp2,008 triliun. Dengan performa ini, Elnusa diharapkan mampu menjaga momentum pertumbuhan dan mempertahankan posisi strategisnya di industri energi Indonesia.

Performa Saham ELSA

ELSA mencatat kenaikan signifikan sebesar 1,86 persen atau 8 poin pada perdagangan Jumat, 27 Desember 2024 siang. Saham ELSA ditutup di level 438 setelah dibuka pada harga 430, sejalan dengan penutupan sebelumnya di harga yang sama.

Selama sesi perdagangan, ELSA mencapai harga tertinggi di 438 dan terendah di 428, dengan rata-rata harga tercatat pada level 432. Total volume perdagangan mencapai 3,81 juta saham, lebih rendah dibandingkan rata-rata volume perdagangan harian sebesar 27,37 juta saham. Nilai transaksi hari ini tercatat sebesar Rp1,6 miliar.

Batas auto rejection atas (ARA) saham ELSA berada di level 535, sementara batas auto rejection bawah (ARB) di level 324. Lot perdagangan saham hari ini mencapai 38.000 lot.

Kenaikan ini mencerminkan adanya sentimen positif investor terhadap saham ELSA di tengah pergerakan pasar yang dinamis. ELSA, sebagai salah satu emiten di sektor energi, terus menjadi perhatian karena kinerjanya yang stabil serta dukungan fundamental perusahaan yang kuat. (*)