Memuat tanggal…
Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

Laba Bersih AMMN Lompat 958 Persen, Sentuh USD720 Juta

Rubrik: Market Hari Ini | Diterbitkan: 28 November 2024 | Penulis: Syahrianto | Editor: Redaksi
Laba Bersih AMMN Lompat 958 Persen, Sentuh USD720 Juta

KABARBURSA.COM - PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) terus menunjukkan performa gemilang dengan mencatatkan rekor kinerja keuangan dan operasional pada sembilan bulan pertama tahun 2024. Melalui anak usahanya, PT Amman Mineral Nusa Tenggara, yang mengoperasikan Tambang Batu Hijau, AMMN berhasil memanfaatkan momentum peningkatan harga komoditas untuk mencetak berbagai capaian baru.

Direktur Utama AMMN, Alexander Ramlie, mengungkapkan bahwa sejak mengambil alih operasi Batu Hijau pada November 2016, AMMN telah mencatat berbagai rekor produktivitas.

“Tahun ini menjadi tonggak sejarah baru bagi kami. Hingga 30 September 2024, kami mencatatkan rekor produktivitas tambang dan produksi tertinggi sepanjang sejarah perusahaan,” ujar Alexander dalam keterangan resmi, Kamis, 28 November 2024.

Peningkatan signifikan juga terjadi pada produksi konsentrat yang naik sebesar 85 persen menjadi 637 ribu metrik ton. Selain itu, produksi tembaga mencapai 335 juta pon (naik 68 persen) dan emas sebesar 573 ribu ons (melonjak 173 persen) dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Pertumbuhan ini didukung oleh produksi bijih berkadar tinggi dari Fase 7 tambang Batu Hijau,” tambah Alexander.

Direktur Keuangan AMMN, Arief Sidarto, menjelaskan bahwa peningkatan kinerja keuangan perusahaan tidak lepas dari lonjakan volume penjualan tembaga dan emas, yang masing-masing tumbuh sebesar 55 persen dan 146 persen dibandingkan tahun lalu.

“Kenaikan harga emas sebesar 21 persen dan tembaga sebesar 6 persen juga memberikan kontribusi signifikan,” ungkap Arief.

Penjualan bersih perusahaan tercatat mencapai USD2,49 miliar, meningkat 117 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan kontribusi utama dari produksi bijih berkadar tinggi. EBITDA perusahaan tumbuh 147 persen secara tahunan, dengan margin EBITDA mencapai 59 persen.

Lonjakan kinerja ini juga tercermin pada laba bersih, yang meningkat sebesar 958 persen menjadi USD720 juta, setara dengan margin laba bersih 29 persen.

Dalam menghadapi fase transisi dari Fase 7 ke Fase 8 dan ekspansi fasilitas pabrik konsentrat, AMMN terus memperkuat posisinya sebagai produsen tembaga terintegrasi. Proyek pembangunan smelter yang saat ini dalam tahap komisioning juga diharapkan memulai produksi katoda tembaga pada kuartal pertama 2025.

“Kami berkomitmen pada pendekatan yang hati-hati dan berfokus pada keselamatan untuk memastikan keberlanjutan operasional dan keandalan jangka panjang dari seluruh fasilitas,” tambah Arief.

Presiden Direktur Borong Saham AMMN

Presiden Direktur PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Alexander Ramlie melaporkan pembelian atas saham perusahaan yang dipimpinnya itu.

Sekretaris Perusahaan AMMN Vemmy Febrianti mengungkapkan bahwa Alexander telah membeli 1,41 juta saham AMMN dengan nilai total sekitar Rp13 miliar.

Presiden Direktur AMMN tersebut melakukan pembelian saham secara bertahap melalui sembilan transaksi pada 21–22 November 2024.

Dalam surat yang ditandatangani pada Rabu, 27 November 2024, Alexander menjelaskan bahwa transaksi ini bertujuan untuk investasi pribadi melalui kepemilikan langsung.

Ia membeli saham AMMN pada kisaran harga Rp9.525–Rp9.700 per saham. Dengan demikian, total dana yang dikeluarkan berkisar antara Rp13,43 hingga Rp13,67 miliar.

Setelah transaksi ini, kepemilikan saham Alexander meningkat menjadi 388,39 juta saham atau setara dengan 0,536 persen, naik dari sebelumnya 386,98 juta saham atau 0,534 persen.

Sementara sebelumnya, Sekretaris Perusahaan AMMN mengatakan penjualan dan pembelian saham AMMN oleh para direksi dilakukan dengan tujuan investasi pribadi.

Ia menambahkan, Alexander Ramlie yang membeli 105,4 juta saham yang dialihkan direksi AMMN lainnya dengan nilai Rp1,01 triliun, melakukan transaksi juga dengan tujuan investasi pribadi. “Transaksi pribadi kepemilikan secara langsung,” ungkap Vemmy.

Vemmy menjelaskan, persentase saham Alexander Ramlie sebelum transaksi tersebut adalah sebesar 0,3883 persen, sedangkan jumlahnya setelah ditransaksikan mencapai 0,5336 persen.

Performa Saham AMMN

Saham AMMN kembali mencuri perhatian di pasar modal Indonesia dengan kenaikan 1,65 persen pada sesi perdagangan hari ini, Kamis, 28 November 2024. AMMN menutup perdagangan di harga Rp9.250 per saham, naik Rp150 dibandingkan harga penutupan sebelumnya di Rp9.100.

  • Harga Tertinggi: Rp9.500
  • Harga Terendah: Rp9.125
  • Harga Pembukaan: Rp9.150
  • Rata-rata Harian: Rp9.305
  • Volume Transaksi Hari Ini: 14,76 juta saham
  • Volume Rata-rata: 23,9 juta saham
  • Nilai Transaksi: Rp126 miliar

Hari ini, saham AMMN menunjukkan pergerakan positif meskipun sempat terkoreksi pada awal sesi perdagangan. Kenaikan harga hingga menyentuh level Rp9.500 mengindikasikan optimisme pelaku pasar terhadap prospek perusahaan. Level ini mendekati batas auto reject atas (ARA) sebesar Rp10.900, dengan batas auto reject bawah (ARB) di level Rp7.300.

Kenaikan harga ini turut didukung oleh sentimen positif di sektor tambang emas dan tembaga, yang menjadi bisnis inti perusahaan. Dengan harga komoditas global yang cenderung stabil dan prospek jangka panjang sektor ini, investor masih memiliki alasan kuat untuk menaruh kepercayaan pada AMMN. (*)