BYAN Targetkan 57 Juta Ton Produksi Bata Bara Tahun Ini

KABARBURSA.COM - PT Bayan Resources Tbk (BYAN) meramalkan peningkatan volume produksi batu bara pada tahun ini. Dalam panduan perusahaan yang dirilis pada Selasa (23/1), BYAN menetapkan target produksi batubara sebesar 55 hingga 57 juta ton untuk tahun 2024.

Dibandingkan dengan produksi BYAN tahun lalu yang mencapai 48 juta ton, proyeksi ini menunjukkan peningkatan sebesar 18,75{83d9da1e9ecde61c764441f7e22858ba4cdb50929b12145c6a911727919b2f20}. Kenaikan produksi BYAN terutama dipengaruhi oleh kelanjutan ekspansi di situs North Pakar.

Secara rinci, sebagian besar produksi BYAN tahun ini diperkirakan akan berasal dari situs Tabang, termasuk dari situs North Pakar, dengan estimasi mencapai 49 hingga 51 juta ton. Sementara produksi dari Wahana Baratama Mining diestimasikan berkisar antara 2 hingga 2,1 juta ton.

Produksi dari Teguh Sinarabadi / Firman Ketaun Perkasa diproyeksikan sekitar 1,8 hingga 2 juta ton. Selanjutnya, produksi dari situs Perkasa Inakakerta diperkirakan mencapai 1 hingga 1,1 juta ton. Terakhir, produksi dari Gunungbayan Pratamacoal - Blok II diperkirakan berkisar antara 600.000 hingga 800.000 ton.

Sementara itu, biaya tunai rata-rata atau average cash cost diperkirakan berada dalam kisaran US$ 40 hingga US$ 43 per ton, sedikit lebih tinggi dibandingkan tahun 2023 yang mencapai US$ 39 per ton. Kenaikan ini disebabkan oleh biaya pemindahan lapisan penutup (overburden) yang meningkat akibat rasio pengupasan tanah yang lebih tinggi, peningkatan jarak overhaul, dan harga bahan bakar yang lebih tinggi.

Proyeksi volume penjualan batubara BYAN pada tahun ini diperkirakan akan meningkat antara 15{83d9da1e9ecde61c764441f7e22858ba4cdb50929b12145c6a911727919b2f20} hingga 20{83d9da1e9ecde61c764441f7e22858ba4cdb50929b12145c6a911727919b2f20}, yaitu mencapai 55 hingga 57 juta ton. Pada tahun sebelumnya, BYAN berhasil menjual 47 juta ton batubara, menunjukkan peningkatan sebesar 17,5{83d9da1e9ecde61c764441f7e22858ba4cdb50929b12145c6a911727919b2f20} dari penjualan pada 2022 yang mencapai 40 juta ton.

Estimasi harga jual rata-rata atau average selling price (ASP) batubara BYAN pada tahun ini diperkirakan berada dalam kisaran US$ 60 hingga US$ 65 per ton, mengalami penurunan dari perkiraan ASP tahun lalu yang mencapai US$ 76 per ton.

Manajemen BYAN memproyeksikan rata-rata harga batubara acuan (Newcastle) tahun ini sekitar US$ 110 per ton, dengan rata-rata harga ICI4 mencapai US$ 58 per ton pada tahun 2024.