Memuat tanggal…
Daftar Masuk
Navigasi Investasi Anda
Search

Cak Imin Ingatkan Prabowo Soal APBN: Jangan Dipecah!

Rubrik: Makro | Diterbitkan: 20 October 2024 | Penulis: KabarBursa.com | Editor: Redaksi
Cak Imin Ingatkan Prabowo Soal APBN: Jangan Dipecah!

KABARBURSA.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, menegaskan bahwa ada banyak pekerjaan rumah yang perlu dituntaskan oleh pemerintahan mendatang. Adapun hal itu dia ungkap jelang prosesi pengambilan sumpah jabatan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029, Minggu, 20 Oktober 2024.

Cak Imin menyebut, pemerintah Prabowo-Gibran perlu melakukan langkah untuk menyelamatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dari potensi kebocoran. Menurutnya, hal itu menjadi yang paling penting dalam menjaga perekonomian negara.

"Ya, paling pokok selamatkan APBN dari kebocoran. Itu paling pokok," singkat Cak Imin saat ditemui wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, hari ini.

Cak Imin juga menegaskan, pemerintah Prabowo-Gibran perlu memperhitungkan alokasi APBN serinci mungkin. Dia pun meminta alokasi anggaran di pemerintahan ke depan tidak dipecah-pecah ke beberapa lembaga dan kementerian.

"APBN harus benar-benar pengeluarannya rigid, tidak dipecah kecil-kecil," tegas dia.

Lebih jauh, Cak Imin pun mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran. Dia berharap, kedua pemimpin negara ini dapat bekerja sepenuh jiwa untuk kemajuan bangsa. "Selamat berjuang, selamat bekerja, selamat mengabdi kepada Pak Prabowo dengan sepenuh jiwa untuk kemajuan bangsa," tutupnya.

Sebagaimana diketahui, Prabowo-Gibran akan menjalani pelantikan hari ini di Gedung MPR RI, Jakarta, Minggu 20 Oktober 2024. Adapun Prabowo-Gibran sendiri Presiden dan Wakil Presiden terpilih berdasarkan hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 pada pemungutan suara di 14 Februari lalu.

Prabowo-Gibran menang dalam satu putaran Pilpres mengungguli dua rivalnya, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1 dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan nomor urut 2. Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan suara 96.214.691 atau sekitar 58,6 persen dari total suara sah 164.227.475.

Jadwal Pelantikan

Hari ini, Minggu, 20 Oktober 2024, Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia akan menggelar Sidang Paripurna dengan agenda utama pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia terpilih untuk periode 2024-2029, yaitu Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Pelantikan ini akan menjadi momen penting dalam sejarah Indonesia, di mana Prabowo Subianto, yang telah terpilih sebagai Presiden, dan Gibran Rakabuming Raka, sebagai Wakil Presiden, secara resmi akan memulai tugas mereka memimpin bangsa.

Berikut adalah susunan acara dan jadwal lengkap rangkaian pelantikan presiden dan wakil presiden hari ini:

10.00-10.03 WIB: Menyanyikan Lagu Kebangsaan "Indonesia Raya"

Acara akan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya" yang akan diikuti oleh seluruh peserta sidang, termasuk pejabat negara, tamu undangan, dan perwakilan dari berbagai lembaga pemerintahan.

10.03-10.06 WIB: Mengheningkan Cipta

Setelah menyanyikan lagu kebangsaan, seluruh hadirin akan diminta untuk mengheningkan cipta sejenak sebagai bentuk penghormatan.

10.06-10.26 WIB: Pembukaan Sidang Paripurna oleh Ketua MPR RI

Ketua MPR RI akan membuka Sidang Paripurna secara resmi dan menyampaikan kata pengantar mengenai pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.

10.26-10.28 WIB: Pengucapan Sumpah Presiden RI

Prabowo Subianto akan mengucapkan sumpah sebagai Presiden Republik Indonesia di hadapan para peserta sidang dan tamu undangan, menandai resminya masa jabatan baru.

10.28-10.30 WIB: Pengucapan Sumpah Wakil Presiden RI

Gibran Rakabuming Raka kemudian akan mengikuti dengan pengucapan sumpah sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia, melengkapi proses pelantikan kedua pemimpin ini.

10.30-10.35 WIB: Penandatanganan Berita Acara Pelantikan

Setelah pengucapan sumpah, Prabowo dan Gibran akan menandatangani berita acara pelantikan sebagai tanda resminya pengangkatan mereka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029.

10.35-10.40 WIB: Penyerahan Berita Acara Pelantikan dan Pertukaran Tempat Duduk

Berita acara pelantikan akan diserahkan secara simbolis, dan dilanjutkan dengan pertukaran tempat duduk antara Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dengan Presiden RI periode 2019-2024, Joko Widodo, dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

10.42-10.47 WIB: Pimpinan MPR Memimpin Sidang

Setelah pertukaran posisi tersebut, pimpinan MPR akan kembali melanjutkan memimpin Sidang Paripurna.

10.47-11.05 WIB: Pidato Pertama Presiden RI

Prabowo Subianto akan menyampaikan pidato pertamanya sebagai Presiden Republik Indonesia. Pidato ini akan menjadi sorotan utama, di mana Prabowo diharapkan menyampaikan visi dan arah kebijakan pemerintahannya selama lima tahun ke depan.

11.05-11.10 WIB: Pimpinan MPR Melanjutkan Sidang

Pimpinan MPR akan kembali memimpin sidang setelah pidato presiden selesai.

11.10-11.15 WIB: Pembacaan Doa

Sebagai penutup acara, doa akan dibacakan untuk memohon keberkahan bagi perjalanan pemerintahan baru Indonesia.

11.15-11.20 WIB: Penutupan Sidang Paripurna

Sidang Paripurna akan ditutup secara resmi oleh pimpinan MPR setelah seluruh rangkaian acara pelantikan selesai.

11.20-11.23 WIB: Menyanyikan Kembali Lagu Kebangsaan "Indonesia Raya"

Sebagai penutup acara, lagu kebangsaan "Indonesia Raya" akan kembali dinyanyikan oleh seluruh peserta sidang.

11.23 WIB: Sidang Paripurna Selesai

Sidang Paripurna akan dinyatakan selesai, menandai akhir dari acara pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029.

Dengan susunan acara yang khidmat ini, pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan menjadi langkah awal yang penting dalam memimpin Indonesia untuk lima tahun ke depan. Seluruh mata bangsa akan tertuju pada momen bersejarah ini.(*)